Salah satu usaha online yang bisa dijalakan hampir tanpa modal adalah bisnis afiliasi. Bahkan, jika Anda cerdas, Anda bisa gunakan platform gratisan untuk memulai bisnis yang satu ini.
Pada intinya, Anda harus jago menawarkan produk tertentu. Lupakan belajar coding. Lupakan belajar bagaimana packaging. Intinya, Anda pilih produk yang potensial diminati konsumen dan jual. Itu saja.
Daftar Isi
Gambaran Singkat Bisnis Afiliasi.
Afiliasi juga disebut dengan affiliate. Sementara itu, orang yang menjalankan bisnis ini dinamakan dengan affiliater atau affiliate marketer. Apapun namanya, tugas mereka adalah mempromosikan sebuah produk yang diproduksi oleh produsen.
Anda tidak perlu membeli produk terlebih dahulu. Tidak perlu pula Anda membawa produk ke rumah. Cukup daftar menjadi affiliater dan perusahaan pemilik produk akan memberikan link. Link itulah yang harus Anda promosikan. Setiap kali ada yang membeli produk dari link affiliate Anda tersebut, Anda akan mendapatkan komisi.
Berapa besaran komisi yang diberikan? Ini tergantung ketentuan produsen. Biasanya, komisi yang diberikan berkisar antara 10 hingga 20 persen dari harga jual produk. Ini cukup menggiurkan.
Bayangkan saja jika Anda bisa jual produk yang harganya 10 juta. Komisi yang bakal Anda dapatkan per sale bisa mencapai 1 hingga 2 juta. Worth it sekali, kan?
Itulah cara sederhana bagaimana bisnis affilasi Anda lakukan. Jadi, sudah siap untuk jadi affiliate marketer?
Baca Juga: Mengenal Apa Itu Bisnis Affiliate Marketing?
Langkah Mulai Bangun Bisnis Afiliasi
Ingat. Intinya adalah Anda mempromosikan produk. Jadi, Anda harus mampu menjadi seseorang yang bisa meyakinkan orang untuk membeli sebuah produk.
Karena bisnis afiliasi ini biasanya dikerjakan secara online, ada beberapa hal yang perlu Anda lakukan. Berikut ini langkah-langkah awal memulai bisnis affiliate:
1. Media yang Anda Gunakan.
Ada banyak sekali media yang bisa Anda gunakan. Kebanyakan affiliate marketer menggunakan media website atau blog. Mereka menuliskan review lalu membuat kalimat persuasif di akhir artikel supaya orang tertarik membeli produk tertentu.
Namun, Anda tidak harus sama dengan affiliate marketer lainnya. Anda bisa gunakan media lain seperti Facebook, Instagram, dan Youtube. Ketiganya gratis. Jangan salah. Bukan berarti yang gratis itu kurang bagus. Ini hanya media. Yang terpenting adalah Anda kuasai media tersebut. Jaring potential customer Anda di media yang Anda gunakan
2. Pemahaman Tentang Produk.
Rasanya tidak mungkin Anda bisa membuat orang tertarik dengan suatu produk jika tidak paham apa sisi positif dari produk tersebut. Maka dari itu, Anda perlu waktu tersendiri untuk benar-benar memahami produk yang akan Anda tawarkan.
Dalam memilih produk afiliasi, jawab satu pertanyaan ini. Apakah produk bisa menjawab masalah yang dialami oleh target customer? Anda akan mendapatkan jawaban jika Anda pahami secara detail mengenai produk yang bakal Anda tawarkan.
3. Skill Marketing.
Yang terakhir ini yang paling penting. Apapun media yang Anda gunakan, entah itu blog, media sosial, ataupun Youtube, Anda harus menguasai skill marketing.
Buat media Anda dilihat target customer Anda. Jika Anda gunakan blog atau Youtube, Anda harus memahami apa itu SEO atau Search Engine Optimization. Jika Anda gunakan media sosial seperti Instagram, Anda harus tahu bagaimana cara menjangkau pengguna IG dan bagaimana mendapatkan targeted follower.
Baca Juga: Panduan Sederhana Sebelum Anda Memilih Usaha Rumahan Online
Bisnis afiliasi sebenarnya sederhana. Bahkan, dibandingkan dengan jenis bisnis online lainnya, ini termasuk yang paling mudah. Namun, bukan berarti setiap orang akan berhasil membangun bisnis ini. Kuncinya ada pada keberanian untuk memulai, kesabaran menjalani, dan keuletan dalam proses.